Friday, 16 May 2014

The Amazing Spiderman 2 IMAX 3D




The Amazing Spiderman 2 IMAX 3D
---------------------------------------------

Film yang bercerita tentang superhero ini diambil dari cerita komik hasil karya dari Stan Lee dan Steve Ditko yang diterbitkan oleh Marvel. Di sutradarai oleh Marc Webb yang menghasilkan tontonan dengan durasi yang lama, kurang lebih 2 jam 22 menit. The amazing Spiderman 2 pernah dirilis pada tahun 2012 masih dengan bintang dan sutradara yang sama. Pendapatan kotor yang diterima di seluruh dunia adalah 754 juta dollar atau sekitar 8,2 Triliun rupiah.

Kisah dimulai ketika Richard Parker yang merupakan ayah dari Peter Parker atau Spiderman berusaha melarikan diri bersama istrinya. Richard adalah seorang ilmuwan yang bekerja di perusahaan Oscorp yang dipimpin dan dimiliki oleh Norman Osborn. Norman memiliki penyakit genetika dan belum ada obat untuk menyembuhkannya. Richard bekerja sama dengan Norman melakukan penelitian untuk dapat menemukan obat tersebut. Hasil penelitian sudah menunjukkan arah yang bagus, hanya saja belum diuji cobakan kepada manusia. Norman mengkhianati dengan menjual hasil penelitian tersebut sebagai senjata biologis kepada pihak militer asing. Namun Richard tidak setuju karena umat manusia akan menjadi korbannya. Untuk itu dia berusaha memusnahkan hasil penelitiannya dan berusaha kabur.

Sebelum pergi, dia menitipkan Peter yang masih anak-anak ke rumah Paman Ben dan Bibi May. Dalam pelariannya, Richard dan istrinya menggunakan pesawat terbang namun sayangnya sudah ada seorang pembunuh didalamnya. Tak bisa dihindari pertarungan terjadi di dalam pesawat terbang. Richard dan istrinya tewas karena pesawatnya jatuh sedangkan sang pembunuh juga tewas terhempas keluar pesawat. Disaat yang kritis dia berhasil mengirim data-data yang ditujukan kepada Roosevelt.

Peter Parker (Andrew Garfield) sedang galau dalam menjalin hubungannya dengan Gwen Stacey (Emma Stone). Dia mencintai Gwen namun tidak ingin suatu ketika musuh-musuhnya melukai Gwen. Apalagi sebelumnya Peter pernah berjanji pada ayah Gwen untuk menjaganya baik-baik. Demikian juga untuk mengungkap misteri tentang orang tuanya yang meninggalkan dirinya saat masih kecil.

Dalam wujudnya sebagai Spiderman maka ia muncul berjumpalitan di antara gedung-gedung tinggi setiap harinya. Membantu masyarakat yang membutuhkan pertolongan mulai dari anak kecil yang dibully teman-temannya, menolong orang yang terjebak dalam kebakaran, menolong kasir toko yang ditodong perampok sampai melawan penjahat yang ingin mencuri peledak uranium.

Norman yang sekarat memanggil anaknya yang bernama Harry Osborn yang selama ini sekolah dan tinggal di asrama. Ternyata Harry memiliki penyakit yang sama dengan ayahnya. Norman memberikan warisan suatu file data yang berisi proyek-proyek rahasia yang selama ini ditanganinya dengan harapan Harry bisa melanjutkan proyek-proyek tersebut agar dapat sembuh. Tak lama setelah itu Norman dikabarkan meninggal dunia.

Alih tahta perusahaan Oscorp ini rupa-rupanya tidak disukai oleh para pejabat lainnya. Sehingga diam-diam mereka selalu mengawasinya tak luput ketika Peter dan Harry berbincang-bincang biasa. Mereka berdua merupakan sahabat di waktu kecil.

Di saat yang sama, Max Dillon (Jamie Foxx) seorang pegawai Oscorp bidang kelistrikan yang sedang memperbaiki kerusakan mengalami kecelakaan. Max terkena sengatan listrik dan jatuh ke dalam inkubator yang berisi banyak belut listrik dan menggigitnya. Sehingga terjadi mutasi pada diri Max yang selanjutnya menyebut dirinya dengan Electro. Max yang sedang kebingungan akan apa yang terjadi pada dirinya muncul di keramaian. Dengan kondisinya yang sedang labil maka Spiderman berusaha membujuknya untuk tidak melukai orang banyak. Mengingat Max mengagumi Spiderman sebelumnya sehingga dapat menurunkan tensinya. Spiderman hampir berhasil merayu Electro, sayangnya ada polisi sniper yang menembak sehingga Electro kembali murka. Terjadi kekacauan yang tidak diinginkan dan untunglah Spiderman berhasil mengalahkan Electro dan memenjarakannya di tempat khusus.

Harry meminta tolong Peter untuk menemukan Spiderman karena darahnya dianggap dapat menyembuhkan penyakitnya. Peter tidak bersedia karena bisa saja darah itu justru akan membunuhnya. Dalam keadaan galau Harry dijebak dan ditangkap oleh Donald, kepala keamanannya sendiri. Harry diam-diam menemui Electro di penjara dan menawarinya kerja sama.

Harry kembali ke kantornya dan menemui Donald untuk menunjukkan sisa-sisa penelitian ayah Spiderman. Tubuhnya berhasil disuntik namun bereaksi dan berubah menjadi Green Goblin. Pada saat yang sama Electro membuat kekacauan dipusat pembangkit listrik. Tentu saja Spiderman tidak tinggal diam untuk melakukan perlawanan. Electro dapat diatasi namun muncul Green Goblin yang menginginkan darah Spiderman. Green Goblin bertambah emosi ketika tahu bahwa Gwen berada dilokasi itu dan tahu bahwa Spiderman adalah Peter Parker sendiri. Berarti Peter yang merupakan sahabatnya sendiri tidak mau menolongnya. Green Goblinpun membawa lari Gwen dan terjadi kejar-kejaran dengan Spiderman.

Green Goblin dapat dilumpuhkan namun sayang sekali Gwen menemui ajalnya. Spiderman menjadi galau kembali setelah kematian Gwen sampai beberapa bulan tidak menunjukkan batang hidungnya di masyarakat. Sampai akhirnya muncul musuh baru bernama Rhino maka Spidermanpun juga muncul untuk menyelamatkan masyarakat.

Penampilan Spiderman dalam menghadapi lawan-lawannya diselipi dengan melawak dan terkesan tidak serius. Di satu sisi sebagai Peter Parker tampak sekali kegalauan dan kesedihan yang ditahan. Sosok Spiderman ditampilkan dengan tubuh yang relatih kecil dan kurus berbeda halnya saat melihat tubuh Peter Parker yang cenderung tinggi dan sedikit atletis. Mungkin kebanyakan sosok Spiderman merupakan hasil olah gambar komputerisasi.

Aksi perkelahian dan pertarungan tampak biasa-biasa saja dan spesial efek yang ditampilkan juga standard dan sudah sering muncul di film lain. Unsur 3 Dimensi cukup membantu menjadikan film ini lebih baik namun sayangnya selalu dengan background yang kabur. Padahal 3 Dimensi tidak harus selalu dengan background kabur.

Andrew Garfield memerankan biasa-biasa saja dan tidak tampak nilai lebihnya, masih sama dengan seri pertamanya. Emma Stone memerankan karakternya biasa-biasa saja, tidak banyak yang bisa dieksplor dalam film ini. Yang menarik adalah Dane DeHaan yang mampu menunjukkan sosok lugu sekaligus misterius.

Green Goblin merupakan wujud monster dari Harry Osborn. Padahal dalam film Spiderman garapan Sam Raimi Green Goblin adalah penjelmaan Norman Osborn, ayah Harry. Sepertinya sang sutradara ingin membolak-balik cerita yang ada pada versi sebelumnya.

Kelemahan dalam film ini yaitu saat Gwen meninggal dunia tanpa adanya luka sama sekali. Gwen yang terjatuh dari ketinggian berhasil diselamatkan oleh Spiderman sebelum menyentuh tanah. Seharusnya Gwen selamat, kalaupun meninggal tentu dengan luka yang parah.

Sebagai petunjuk untuk seri ketiganya yaitu sosok orang misterius yang menemui Harry di penjara. Sosok ini juga yang muncul di seri pertama menemui Lizard. Siapakah dia? Masih belum jelas. Konon kabarnya yang menjadi musuh-musuh Spiderman berasal dari Oscorp semua, membosankan bukan?  Konon kabarnya lagi, yang menjadi musuh berikutnya adalah Felicia yang merupakan asisten Harry dan menjadi Black Cat. Juga Smythe yang merupakan atasan Max Dillon akan menjadi Spider Slayer.

 

1 comment:

  1. This comment has been removed by a blog administrator.

    ReplyDelete