--------------
Film Maleficent
ini mencoba untuk membolak-balik cerita yang ada dalam putri tidur. Maleficent
digambarkan sebagai sosok protagonis dan pahlawan, bukannya penjahat.
Sebaliknya sang raja digambarkan sebagai sosok antagonis alias yang jahat. Inti
dari cerita ini bukannya berada pada putri tidur melainkan pada diri
Maleficent.
Di suatu tempat
terdapat dua kerajaan yang berdekatan lokasinya yaitu kerajaan manusia yang
dipimpin oleh raja Henry dan kerajaan peri yang tidak memiliki raja namun
berdasarkan kebersamaan. Kerajaan manusia dihuni oleh layaknya manusia, ada
yang kaya dan ada yang miskin. Sedangkan kerajaan peri dihuni oleh
makhluk-makhluk berbentuk aneh namun suasananya riang gembira dan penuh
kedamaian. Satu-satunya penghuni yang tubuhnya mirip dengan manusia adalah
Maleficent walaupun memiliki sayap dan tanduk.
Suatu hari
seorang anak laki-laki miskin bernama Stefan memasuki wilayah kerajaan peri dan
mencuri batu permata. Maleficent kecil menemuinya dan meminta baik-baik untuk
mengembalikan curiannya. Namanya juga anak-anak maka sejak saat itu terjalinlah
pertemanan dan meningkat menjadi persahabatan selanjutnya menjadi berpacaran. Ada
satu kelemahan Maleficent yaitu tubuhnya akan terluka bila bersentuhan dengan
logam besi hal itu diketahui saat berjabat tangan dengan Stefan yang memakai
cincin besi. Tepat diusianya yang keenambelas maka Maleficent mendapatkan
hadiah ciuman dari Stefan. Namun sayangnya pada hari-hari berikutnya Stefan
tidak menampakkan batang hidungnya lagi sehingga membuat hati Maleficent
menjadi galau dan bimbang akan cinta suci Stefan.
Tahun berganti
tahun Maleficent (Angelina Jolie) sudah menjadi seorang wanita dewasa sekaligus
sebagai pelindung bagi kerajaan Moor, sebutan bagi kerajaan peri. Serangan raja
Henry terhadap kerajaan peri berhasil dihalau oleh Maleficent dibantu dengan
makhluk-makhluk lainnya. Raja Henry mengalami luka dalam dan tidak bisa
melakukan penyerangan lagi. Untuk itu dibuat sayembara kepada para jenderalnya
bahwa barang siapa dapat membunuh Maleficent maka akan dikawinkan dengan anak
gadisnya dan akan dikukuhkan menjadi raja. Tak disangka rupa-rupanya Stefan (Sharlto
Copley) bekerja di istana raja dan mendengar pembicaraan itu.
Pada malam hari
Stefan pergi menemui Maleficent dan memberitahukan bahwa raja akan melakukan
penyerangan lagi. Maleficent yang sudah lama menunggu kemunculan Stefan berada
dalam situasi antara marah dan senang. Marah karena tidak ada kabarnya selama
ini dan senang karena sudah datang sekarang. Akhirnya Maleficent tunduk dan
terhanyut dalam nuansa romantis serta tertidur. Rupa-rupanya Stefan memberikan
obat tidur kedalam minuman. Disaat tidur itulah Stefan menunjukkan niat jahat
yang sesungguhnya yaitu memotong kedua sayap Maleficent dan meninggalkannya
begitu saja. Maleficent terbangun dan mengetahui bahwa sayapnya sudah tidak
ada. Menangislah dengan histeris dan rasa benci serta dendam yang membara
memecah suasana yang sepi.
Stefan berhasil
mengawini anak raja dan dinobatkan sebagai raja baru. Di lain pihak Maleficent
dirundung kesedihan dan dendam yang mendalam. Dia hidup menyendiri dan
mengasingkan diri. Suatu hari dia menolong seekor burung gagak yang akan
dibunuh oleh petani dan menyihirnya menjadi manusia bernama Diaval (Sam Riley) dan
mengajak sebagai pengikutnya. Diaval diutus menjadi mata-mata yang menyelidiki
keadaan di kerajaan Stefan.
Diaval
mengetahui bahwa ratu sudah melahirkan bayi perempuan dan melaporkannya kepada
Maleficent. Pada hari perayaan kelahiran ratu maka bayi yang diberi nama Aurora
itu dilakukan ritual-ritual termasuk dengan kedatangan tiga peri mungil yaitu
Knotgrass, Flittle, Thistletwit. Knotgrass memberikan hadiah berupa kecantikan,
Flittle memberikan kebahagiaan, Thistletwit tidak sempat memberikan hadiah
karena muncul Maleficent secara mendadak.
Maleficent juga memberikan
hadiah yaitu Aurora akan tumbuh menjadi gadis cantik dan dibesarkan dengan
penuh kasih sayang. Tetapi dia juga memberikan kutukan pada Aurora yaitu
sebelum hari ulang tahun yang keenam belas maka jarinya akan tertusuk oleh
jarum dari alat pemintal benang dan akan tidur selamanya. Raja Stefan menunduk
dan meminta ampun. Maleficent tahu bahwa tidak ada cinta sejati dari manusia.
Maka dengan setengah hati memberi pengampunan yaitu kutukan akan hilang apabila
ada orang yang mencium Aurora dengan cinta sejatinya.
Raja Stefan
gusar dan geram maka memerintahkan kepada prajuritnya agar semua mesin pemintal
benang disita dan dihancurkan serta disimpan di ruang bawah tanah. Selain itu
dia meminta kepada tiga peri kecil untuk menyembunyikan Aurora dan mengasuhnya
didalam hutan. Terpaksa ketiga peri tersebut menyamar sebagai manusia untuk
mengasuhnya walaupun tidak memiliki pengalaman dalam mengasuh bayi, termasuk
tidak tahu cara memberi makan bayi.
Diam-diam
Maleficent dan burung gagaknya mengintai dan mengamati Aurora dari jauh. Perkembangan
mulai dari bayi sampai sudah besar pun tak luput dari pengamatannya bahkan
melakukan kontak fisik. Dia juga membantu memberi minum melalui burung gagaknya
dan bermain-main. Bahkan menyelamatkannya saat jatuh dari jurang ketika
mengejar kupu-kupu. Lama-lama hati Maleficentpun luluh dan berganti menjadi
sayang.
Maleficent
membuat pingsan Aurora (Elle Fanning) dan mengajaknya masuk ke dalam kerajaan
peri. Setelah berada didalam maka dibuatnya sadar kembali dan bermain-main
dengan makhluk-makhluk peri lainnya. Aurorapun berkenalan dengan Maleficent
yang dipanggilnya sebagai ibu peri pelindung yang selalu mengikuti bayangannya.
Dia bercerita mengenai ulah manusia yang jahat sehingga tidak mempunyai sayap
lagi namun tidak menyebut Stefan sebagai pelakunya. Setelah selesai bermain,
dia membuat pingsan lagi Aurora dan mengirimnya ke rumah kembali. Sehingga hal
seperti ini seolah-olah mimpi. Setiap hari dilakukan hal yang sama seperti itu
untuk memasuki kerajaan peri dan pulang kembali ke rumah. Maleficent yang
semakin sayang kepada Aurora membatalkan kutukannya namun tidak berhasil jadi
itulah nasib yang harus dilalui oleh Aurora.
Suatu hari
Aurora berkenalan dengan seorang pangeran bernama Philips yang tersesat di
hutan. Timbul cinta pada pandangan pertama antara mereka berdua dan berjanji
akan bertemu lagi dilain waktu. Menjelang ulang tahunnya besok Aurora
mengatakan kepada ketiga peri bahwa dia ingin tinggal di kerajaaan Moor setelah
genap enam belas tahun. Namun salah satu peri keceplosan bahwa tidak boleh
pergi karena setelah ulang tahun akan diserahkan kepada ayahnya. Aurora kaget
karena sebelumnya dikatakan bahwa ayahnya sudah meninggal dunia. Aurora meminta
dijelaskan tentang rahasia semuanya ini. Ketiga peri itupun menceritakan kisah
tentang kutukan Maleficent itu.
Aurora
mendatangi Maleficent dan menanyakan akan kebenaran kutukan itu dan Maleficent
membenarkannya. Dia kecewa dan sedih serta mengatakan bahwa yang jahat adalah
Maleficent dan bukan manusia. Dia memutuskan pergi ke istana raja dan bertemu
dengan raja Stefan, ayahnya. Bukannya perlakuan yang hangat dan menyenangkan
yang diterimanya melainkan raja Stefan geram dan marah karena belum waktunya
pulang. Dia menyuruh prajuritnya untuk menyekap di dalam kamar.
Aurora berusaha
keluar dari kamar dan berhasil. Namun terdengar bisikan-bisikan yang
mengarahkannya ke dalam ruang bawah tanah tempat penyimpanan alat pemintal
benang yang telah dihancurkan.
Berpuluh-puluh alat sudah rusak dan patah namun tiba-tiba terbentuklan
sebuah alat baru dengan jarum yang runcing. Jari Aurorapun tertusuk dan
genaplah kutukan itu. Aurora tertidur pulas.
Maleficent
menemukan pangeran Philip dan membawanya ke dalam istana untuk bertemu dengan
Aurora dengan harapan menciumnya. Aurora berada dalam kamarnya tertidur pulas
dan pangeran Philip berhasil menciumnya. Namun kutukan itu belum hilang, Aurora
masih tertidur. Semua pada heran, kemungkinan pangeran Philip baru sekali
bertemu sehingga belum sungguh-sungguh jatuh cinta.
Maleficent sedih
karena dialah yang menyebabkan semuanya ini. Dia pun menangis dan berjanji akan
menjaganya seumur hidup agar tidak ada orang yang mengganggunya selama tidur.
Dengan penyesalannya yang mendalam Maleficent mencium kening Aurora. Tiba-tiba
Aurora terbangun dari tidurnya dan itu berarti kutukan telah hilang. Merekapun
memutuskan untuk pergi dan keluar dari istana. Sayangnya raja Stefan memasang
perangkap untuk Maleficent dengan jaring dari besi. Diaval disihir menjadi
seekor naga untuk melawan prajurit-prajurit yang ingin membunuhnya. Aurorapun
menyelamatkan diri dan masuk dalam salah satu kamar yang ternyata tempat untuk
menyimpan sayap yang telah dipotong milik Maleficent. Akhirnya dilepaskan sayap
tersebut dari tempatnya dan pergi menuju ke Maleficent. Maleficent kini
bersayap kembali dan melakukan pertarungan dengan raja Stefan. Di saat dia
unggul dan akan membunuh raja tetapi mengurungkan niatnya sambil berkata “sudah
selesai” dan melepaskan sang raja. Namun raja tetap ingin membunuhnya. Akhirnya
raja Stefan jatuh dari ketinggian dan tewas.
Cerita berakhir
dengan dinobatkannya Aurora sebagai ratu kerajaaan Moor dan sekaligus kerajaan
manusia serta menikah dengan pangeran Philip. Maleficent yakin bahwa Aurora
adalah orang yang tepat untuk menyatukan kedua kerajaan yang berbeda itu.
Angelina Jolie
bermain bagus dalam memerankan sosok yang mempunyai dendam, marah, sedih dan
galau. Sedikit kekurangan adalah spesial efek hasil komputerisasi pada wajah
yang terlihat tirus segitiga terlihat tidak alami. Sharlto Copley juga bermain
dengan bagus dalam memerankan karakter raja yang galau dan dan penuh ketakutan.
Elle Fanning bermain biasa saja karena tidak banyak kemampuannya yang bisa dieksplore
karena dalam perannya selalu terlihat gembira walaupun sempat menangis namun
tidak membuat terharu.
Spesial efek
dalam film ini bagus sekali termasuk dalam menggambarkan pemandangan alam yang
indah dan unik. Makhluk-makhluk buatan komputerisasi juga asyik dan menarik
misalnya pohon, naga, peri kecil dll. Pertarungan dan perkelahian memang tidak
dahsyat dan heboh seperti film lainnya. Tidak terlihat darah yang tercecer
bahkan saat sayap dipotongpun tidak ada luka sama sekali yang ditampilkan. Penulis
mengira karena ini disebabkan oleh pangsa pasar penonton yang merupakan
anak-anak. Diselingi dengan unsur komedi yang akan membuat anda tertawa.
Semua cerita
disini memutar balikkan alur yang sudah sering kita baca atau dengar. Begitulah
kreatifitas film-film Hollywood yang patut diacungi jempol. Sang pangeran hanya
muncul sebagai bintang tamu saja dan sebagai tambahan. Termasuk sang putri
tidur sendiri merupakan pemeran pembantu. Tokoh utamanya adalah Maleficent,
sosok yang dulu digambarkan sebagai orang jahat sekarang muncul sebagai orang
baik.
Film ini cocok
sebagai tontonan di saat anak-anak sedang libur panjang dan setelah menghadapi
tes ulangan. Penuh dengan hiburan dan berakhir dengan happy ending.