Tuesday, 9 September 2014

Lucy



Lucy

------

Walaupun dibintangi oleh aktor dan aktris terkenal semacam Scarlett Johansson dan Morgan Freeman namun film ini bukanlah film Hollywood melainkan produksi Canal+ dan Europacorp dari negara Perancis. Di tangan sutradara terkenalnya Luc Besson yang sekaligus sebagai penulis skenarionya membuatnya menjadi film berkelas ala Hollywood.

Film ini adalah film sederhana namun cukup membingungkan dengan istilah-istilah modern dalam dunia biologi dan teknologi. Sehingga tidak semua penonton mampu menangkap makna kata-kata yang ada dalam dialog cerita. Ditambah lagi dengan adanya visual tambahan yang mengekor yang membuat konsentrasi penonton terpecah dan tidak fokus semisal visual orang utan, tikus, macan tutul, rusa, burung garuda dan gajah serta lain-lainnya.

Lucy (Scarlett Johansson) yang baru kenal seminggu dan berpacaran dengan Richard merasa kesal di depan sebuah hotel. Dia dipaksa oleh Richard untuk menyerahkan tas koper yang berisi narkoba biru yang bernama CPH4 kepada Jang (Min Sik Choi) yang merupakan seorang kepala geng Korea yang kejam. Setelah penyerahan bukannya Lucy dibebaskan melainkan dipekerjakan sebagai kurir narkoba dengan mengoperasi perutnya dan menanam CPH4 kedalam perutnya. Bersamaan dengan Lucy, ada tiga orang lainnya mengalami hal yang sama dengan tujuan Paris, Berlin dan Roma.

Saat Lucy dikurung dengan tangan diborgol rantai dalam suatu ruangan maka penjaganya ingin memperkosanya. Karena dia melawan maka penjaga memukuli dan menendang perutnya sehingga membuat narkoba CPH4 yang berada dalam perut bocor dari bungkusnya. Rupa-rupanya narkoba CPH4 itu bercampur dengan darah dan bereaksi dengan tubuhnya. Tiba-tiba Lucy menjadi wanita kuat dan super power dan kabur dari sekapan geng Korea.

Lucy pergi ke rumah sakit untuk mengeluarkan narkoba CPH4 dari perutnya dan mendapat penjelasan dari dokter fungsi dari CPH4 yang biasanya digunakan pada masa kehamilan yaitu janin membentuk tulang namun dalam dosis yang kecil. Tubuhnya tidak merasakan sakit, dapat mendengar suara-suara orang dari jarak jauh dan dapat menerjemahkan tulisan dan lain-lain.

Lucy mencari tahu akan kelainannya melalui internet dan akhirnya menemukan nama Profesor Norman (Morgan Freeman). Norman menyelidiki tentang kemampuan otak manusia yang saat ini hanya digunakan rata-rata 10 persen. Bila manusia menggunakan otaknya sebesar 20 persen maka dapat mengontrol dirinya sendiri. Dalam level 30 persen maka otak manusia dapat mengontrol orang lain dan dalam level yang lebih lagi dapat menggerakan benda-benda disekitarnya.

Lucy membalas dendam pada geng Korea dan berusaha menangkap kurir-kurir yang dikirim keluar negeri. Dia menghubungi kapten Pierre Del Rio (Amr Waked) kepala polisi di Paris dan memberi informasi mengenai tiga kurir narkoba. Lucy berangkat menuju Paris dan didalam pesawat gara-gara minum sampanye maka level otaknya menjadi 40 persen dan menyebabkan tubuhnya meleleh hancur. Mau tak mau, sisa narkoba biru yang dimilikinya dimakannya kembali sehingga tubuhnya kembali normal.

 

Pierre bekerja sama dengan kepolisian negara lainnya sehingga ketiga kurir dapat ditangkap ketika tiba di bandara dan diserahkan padanya. Pada saat di rumah sakit ternyata geng Korea berhasil membunuh polisi yang menjaga kurir-kurir tersebut. Sehingga mereka berhasil mengambil narkoba biru yang ada diperut mereka.

Lucy dan Pierre berhasil merebut narkoba biru dari tangan geng Korea. Lalu mereka menemui Norman di salah satu universitas dengan para ahli lainnya. Lucy meminta mereka memasukkan narkoba biru ke dalam tubuhnya sebagai percobaan untuk mencapai 100 persen. Level Lucy mencapai 70 persen sehingga mampu mencari materi komputer. Selanjutnya mencapai 80 persen sehingga mampu membuat komputer generasi baru. Pada saat mencapai 90 persen maka Lucy dapat melakukan teleportasi tubuhnya kedalam masa waktu yang berbeda.

Disaat yang sama geng Korea yang dipimpin oleh Jang menyerbu universitas tersebut sehingga terjadi tembak-menembak. Detik-detik yang menegangkan Jang akan menembak Lucy dan Lucy akhirnya mencapai level 100 persen. Tiba-tiba Lucy menghilang, Jang menjadi kaget dan Pierre langsung menembak Jang. Komputer masa depan berubah menjadi flash disk dan diberikan pada Norman sebagai warisan ilmu.

Scarlett Johansson bermain lumayan dan dapat memberikan tampilan yang beda. Morgan Freeman tampil hanya sekedarnya saja karena muncul sebentar. Hanya saja suaranya yang khas membuatnya bisa dikenali karena penuh dengan kharisma. Min Sik Choi bermain dengan bagus sebagai seorang kepala gangster yang mampu menunjukkan kekejamannya.

No comments:

Post a Comment