----------
Kadang kala untuk mewujudkan niat baik seseorang tidak
begitu mudah seperti yang diperkirakan. Ada orang-orang yang memanfaatkannya
untuk keuntungan pribadi demi yang namanya uang. Demikianlah film ini bercerita
mengenai kebaikan yang dibalas dengan kejahatan dalam format drama action.
Steven (Ryan Phillippe) dan Shannon (Rachelle Lefevre)
adalah pasangan suami istri yang berasal dari Amerika. Shannon pernah hamil dan
mengalami kecelakaan lali lintas sehingga mengalami keguguran. Untuk itu dia
mendapat uang kompensasi yang besar. Untuk menghilangkan kesepian dalam
hidupnya maka mereka mengadopsi seorang anak perempuan bernama Nina (Briana
Roy). Nina adalah pengungsi dari Haiti yang saat ini berada di Puerto Rico.
Niat baik itu terlaksana dengan mendatangi langsung
tempat penampungan Nina di Puerto Rico yang dipimpin oleh Reigert (Jacki
Weaver). Hal ini tidak gratis melainkan ada biaya kurang lebih sebesar $60.000,-
atau sekitar Rp.780 juta. Reigert masih mengurus paspor Nina kurang lebih
seminggu jadinya dan untuk itu mereka dipersilakan saling mengenal satu sama
lain. Merekapun memilih menginap di resort dekat pantai.
Di resort tersebut mereka berkenalan dengan Benjamin
(John Cusack), Salo dan Paola. Steven merasa kurang sreg dengan keberadaan
mereka sehingga pindah ke hotel lain. Tak disangka setelah pindah pun Steven
bertemu lagi dengan mereka di bar. Melihat gelagat yang kurang beres dia
berusaha menghindar namun upayanya malah membuat Salo memukulnya.
Keesokan paginya Nina tidak ada di kamar hotel alias
hilang. Steven dan Shannon kalut dan mencari kesana kemari namun tidak ada. Laporan
ke polisi tidak membuahkan hasil dan akhirnya mereka menelpon ke tempat adopsi
namun tidak bisa dihubungi lagi. Web site yang menawarkan adopsi juga sudah
dihapus. Rumah yang dipakai sebagai kantor sekaligus tempat penampungan Nina
juga kosong melompong. Merekapun putus asa dan baru menyadari bila telah kena
tipu. Rupa-rupanya Steven membayar lagi $30.000,- untuk mempercepat proses
adopsi sehingga membuat Shannon marah.
Paola mendatangi kamar hotel dan memberitahukan
keberadaan Nina tetapi itu adalah siasat dari Benjamin untuk menculik mereka.
Mereka dibawa ke tempat pinggiran kota bernama Maunabo. Mereka dipaksa untuk
memberitahukan password rekening bank agar bisa mentransfernya. Rupa-rupanya
Benyamin tahu bahwa mereka mempunyai uang yang banyak sebagai hasil kompensasi
kecelakaan yang dulu. Dengan terpaksa Steven memberitahukannya karena Shannon
diancam akan ditembak. Untunglah transfer uang antar negara membutuhkan waktu
dua hari sehingga uang masih aman di bank.
Keesokannya Steven dipaksa mengambil uang secara tunai
ditemani oleh Salo. Setelah mengambil uang dia berhasil meloloskan diri dari
Salo. Dia pun pergi dengan taksi menuju tempat penyekapan Shannon. Benyamin
pergi setelah ditelpon oleh Salo bahwa Steven berhasil lolos. Steven berhasil
mencapai rumah penyekapan dan dihadang oleh Paola. Steven berhasil mengalahkan
Paola dan pergi memakai mobilnya bersama dengan Shannon dan Nina. Benyamin
kembali lagi setelah ditelpon oleh Paola dan bersisipan jalan dengan Steven.
Benyamin pun mengejar Steven dan tak ketinggalan pula
Salo sehingga terjadi kebut-kebutan. Pada akhirnya mobil Salo tertabrak truk
yang melintas. Mobil benyamin menabrak pohon dan terbakar. Mobil yang
ditumpangi Steven, Shannon dan Nina berada di pinggir jurang dan nyaris jatuh. Adegan
yang cukup bagus dan mencengangkan terjadi disini ketika Steven berusaha
menyelamatkan mereka dari dalam mobil satu per satu.
Mereka bertiga selamat dan datang polisi dengan mobil
untuk membawanya kembali. Sedangkan polisi wanita disuruh untuk mengambil data
dan foto Benyamin yang tewas. Rupa-rupanya Benyamin tidak tewas dan membunuh
polisi wanita tersebut serta memakai mobilnya untuk mengejar mereka. Polisi yang
menyetirpun ditembak oleh Benyamin. Steven pingsan dan dimasukkan ke dalam bagasi
mobil.
Reigert muncul dan menuduh Benyamin telah berbuat
berlebihan. Tetapi Benyamin beralasan bahwa mereka mempunyai uang banyak
sehingga bisa diambil uangnya. Reigert mendadak berubah dan meminta bagian
serta menawarkan persentase seperti semula namun Benyamin tidak mau karena
selama ini selalu mendapat persentase yang kecil. Mendadak Benyamin menembak
Reigert.
Shannon berkesempatan melarikan diri dan dikejar oleh
Benyamin. Sayangnya saat melompat dari ketinggian kakinya terkilir sehingga
tidak bisa pergi lagi. Benyamin menodongkan pistolnya kepada Shannon dan
untunglah datang Steven menodongkan pistol kepada Benyamin. Steven berhasil
menembak Benyamin dan tewas. Namun tak diduga Nina mengambil pistol dan
menodongkan kepada mereka. Merekapun berusaha meyakinkan Nina bahwa mereka akan
mengasuh dan membesarkannya. Akhirnya Ninapun menjatuhkan pistol tersebut.
Ada beberapa kekurangan dalam jalinan cerita ini. Ketika
Steven meminta kamera CCTV hotel tetapi pihak hotel dan polisi tidak
menggubrisnya padahal seharusnya dengan melihat dari CCTV akan ketahuan Nina
pergi dengan siapa, dipaksa atau tidak dsb. Kekurangan berikutnya adalah transfer
rekening bank butuh waktu selama 2 hari padahal seharusnya bisa langsung
tertransfer uangnya apalagi dilakukan online lewat internet.
Permainan Ryan Phillippe sebagai seorang pasangan muda
cukup lumayan. Akting Rachelle Lefevre sebagai ibu muda juga cukup lumayan. Sebenarnya
akting mereka bisa lebih didramatisir sehingga makin mengharu biru namun hal
tersebut tidak dilakukan oleh sang sutradara.
No comments:
Post a Comment