Tuesday, 23 December 2014

Exodus: Gods and Kings


Exodus: Gods and Kings
-------------------------------
Film yang bercerita tentang nabi Musa sudah seringkali dibuat filmnya namun kali ini sutradara Ridley Scott membuatnya menjadi lain dengan sudut pandang yang berbeda. Hasilnya adalah sebuah film yang tidak menjiplak dari unsur agama manapun, baik Kristen maupun Islam. Film dengan nuansa Epik yang menceritakan riwayat perjuangan seorang pahlawan dan bersifat kolosal. Untuk itu penulis lebih cenderung menganggapnya sebagai film fiksi pada umumnya.

Cerita tidak dimulai dengan bayi Musa yang dibuang disungai seperti pada umunya melainkan dimulai dengan persahabatan Musa dan Ramses, saudara tirinya yang sudah dewasa. Ramses (Joel Edgerton) adalah penerus ahli waris dari Firaun, Raja Mesir yang sedang berkuasa. Sedangkan Musa (Christian Bale) adalah seorang jenderal perang yang selalu memenangkan pertarungan. Dalam agama Kristen, nama Ramses tidak ada dan tidak dikenal.

Raja Firaun digambarkan tidak sejahat seperti cerita pada umumnya melainkan penuh pengertian dan bahkan akan mewariskan tahta kerajaan kepada Musa karena karakter dan pribadi Musa yang berbeda dengan Ramses anak kandungnya sendiri. Rasa persahabatan dan persaudaraan menjadi berubah ketika akan berperang kepada suku Het. Tukang ramal kerajaan meramalkan bahwa pemimpin kerajaan akan diselamatkan oleh seseorang dan seseorang itu akan menjadi raja. Hal ini yang menyebabkan Ramses galau dan bahkan kepada Musa sempat berkata jangan menyelamatkan dirinya bila terjadi sesuatu.

Mereka beserta pasukan menyerang suku Het dan berhasil memenangkannya. Walaupun demikian Ramses nyaris terbunuh oleh suku Het dan disaat yang tepat berhasil diselamatkan oleh Musa. Ramses yang percaya akan ramalan itu makin membuat dirinya kalap dan nyaris membunuh Musa dalam peperangan tersebut namun tidak jadi. Kebencian Ramses yang menginginkan tahta kerajaan makin memuncak dengan terjadinya ramalan tersebut. Musa meyakinkan bahwa dirinya tidak ingin menjadi raja dan mendukung Ramses menjadi raja.

Raja Firaun mendengar tentang penyelamatan Musa terhadap Ramses dan berterima kasih. Raja Firaun mengutus anaknya pergi ke kota Phitom namun Ramses agak keberatan dan sebaliknya Musa menawarkan diri untuk pergi kesana. Musa menemukan banyak orang Israel dijadikan budak dan disiksa disana. Hati nurani Musa mulai terbuka dengan kejadian tersebut dan merasa tidak nyaman dengan situasi dan kondisi yang dilihatnya. Musa juga bertemu dengan orang-orang yang dituakan dari bangsa Israel dan salah satunya adalah Nun (Ben Kingsley). Nun memberitahukan rahasia diri Musa mengenai asal muasalnya yaitu anak orang Israel yang dibuang ke sungai dan dipelihara oleh Bithia, seorang putri. Bithia juga menjadikan kakak Musa yang bernama Miriam sebagai pembantunya sekaligus pengasuh Musa. Tentu saja Musa tidak percaya begitu saja. Pada saat pikiran galau dan perlakuan yang tidak menyenangkan dari tentara Phitom maka dibunuhlah tentara tersebut.

Musa bertemu dengan gubernur Hegep dan mencurigai bahwa gubernur hegep korupsi dengan memperkaya dirinya sendiri dan hidup laksana raja. Dia berusaha menyuap Musa agar tidak dilaporkan kepada Raja Firaun namun Musa tidak menghiraukannya.

Sekembalinya Musa ke Mesir maka Raja Firaun dalam kondisi sakit dan selang beberapa lama kemudian meninggal dunia. Sayangnya proses meninggal dunia ini tidak ditampilkan secara jelas padahal sebelumnya masih lancar berbicara dengan Musa. Selanjutnya Ramses dinobatkan sebagai Raja Mesir. Namun tiba-tiba gubernur Hegep datang dan melaporkan bahwa Musa adalah orang Israel. Hegep berhasil membayar mata-mata saat datang ke Phitom dan mengetahui pembicaraan antara Nun dan Musa.

Ramses yang terobsesi untuk menyingkirkan Musa seolah-olah mendapatkan peluru amunisi untuk menghabisinya. Dengan mengancam Miriyam, kakaknya yang akan di potong tangannya maka terpaksa Musa mengalah dengan mengaku sebagai orang Israel. Musa akhirnya diusir dari Mesir demi menyelamatkan kakaknya.

Musa berkelana jauh melewati daerah pegunungan dan sampailah di daerah Midian. Musa berkenalan dengan Zipporah (Maria Valverde) setelah membelanya dari para pengganggu saat mengambil air sumur. Selanjutnya terjalinlah asmara dan melakukan perkawinan. Mereka dikaruniai anak bernama Gershom. Musa yang tidak percaya akan Tuhan diberitahu bahwa dilarang naik ke bukit dekat rumah karena merupakan milik Tuhan. Namun saat hujan deras kambing peliharaan lari kearah bukit tersebut dan Musapun mencarinya. Tiba-tiba terjadi longsor dan menimpa Musa. Dalam keadaan sakit dia mendapat penglihatan dari Tuhan yang berwujud anak kecil seusia Gershom anaknya. Musa diingatkan akan tugasnya untuk membebaskan bangsa Israel dari perbudakan yang sudah terjadi ratusan tahun di Mesir.

Musa tersadar bahwa dia merupakan orang pilihan Tuhan. Berpamitan kepada istrinya dan anaknya untuk pergi ke Mesir namun tidak disetujui dan terpaksa pergi dengan tekanan batin. Musa masih menyaksikan adanya perbudakan dan melihat Hegep menjadi salah satu menteri yang diangkat oleh Ramses. Musa meminta baik-baik agar membebaskan mereka dari perbudakan namun tidak dihiraukan Ramses bahkan Ramses semakin murka karena melihat Musa masih hidup dan kini muncul kembali.

Musa merekrut dan melatih pengikutnya untuk menjadi tentara dan melakukan perang gerilya terhadap Ramses. Setiap Musa dan tentaranya berhasil melakukan sabotase atau perlawanan maka sebaliknya Ramses melakukan pembalasan dengan menggantung orang-orang Israel. Musa dicari dimana-mana dan secara membabi buta orang-orang Israel dibunuh oleh tentara Mesir. Puncaknya Tuhan marah akan upaya Musa ini dan Musa disuruh diam saja untuk melihat kekuasaan Tuhan.

Musa tidak melakukan mukjijat kepada bangsa Mesir seperti pada cerita umumnya melainkan Tuhan yang memberikan tulah-tulah kepada bangsa Mesir. Musa tidak menggunakan tongkat sebagai senjata melainkan pedang pendek. Tulah pertama yaitu air menjadi darah.. Air menjadi darah karena buaya-buaya memangsa orang-orang yang berada di air sehingga darahnya menyebar dan air sungai dan danau berwarna merah.

Tulah kedua berupa munculnya banyak katak dimana-mana termasuk di istana Raja Ramses. Tulah ketiga yaitu munculnya lalat dimana-mana.. Tulah keempat adalah penyakit sampar pada ternak yang mengakibatkan kematian. Tulah kelima yaitu hujan es. Tulah keenam yaitu muncul banyak belalang. Tulah ketujuh yaitu kematian anak sulung. Padahal cerita pada umumnya ada 10 tulah dan yang tidak ada adalah munculnya banyak nyamuk, barah api dan gelap gulita. Walaupun ada kondisi gelap gulita tapi itu merupakan bagian dari kematian anak sulung.

Ada kalanya Musa tidak setuju terhadap perbuatan Tuhan dan sebaliknya Tuhan juga tidak selalu setuju dengan perbuatan Musa. Musa tidak ingin menyakiti orang-orang yang telah dikenalnya termasuk juga tidak setuju kematian anak-anaknya. Akhirnya Ramses menyetujui Musa untuk segera keluar dari Mesir bersama budak-budak Israel. Namun dibalik itu semua ada rencana jahat dan balas dendam dari Ramses.

Begitu Musa dan pengikutnya sudah keluar dari tanah Mesir maka Ramses beserta pasukannya mengejar untuk membunuh semuanya. Perjalanan Musa terhalang oleh bentangan air laut yang luas. Putus asa dan bingung sempat menderanya bahkan pedangnya pun dibuang ke laut. Namun sebuah meteor jatuh di laut dan menyebabkan air laut menyurut. Musa dan pengikutnya menyeberangi laut yang sedang dangkal sebatas kaki. Ramses dan pasukannya mengejar sampai di tengah. Gelombang Tsunami datang dan menghancurkan pasukan Ramses. Musa dan Ramses yang sedang berhadapan face to face terkena hantaman gelombang juga. Tak disangka keduanya selamat. Musa terdampar di pantai tujuan sedangkan Ramses terdampar di pantai asal.

Selanjutnya Musa sadar bahwa usianya makin bertambah dan suatu saat nanti pasti ada yang memberontak karena jumlah pengikutnya yang banyak. Untuk itu dibuatlah 10 perintah Tuhan di atas pahatan batu sebagai lambang dan aturan bagi pengikutnya. Musapun melanjutkan perjalanannya bersama pengikutnya menuju tanah air mereka.

Seperti layaknya film fiksi petualangan maka film ini juga menyuguhkan pemandangan yang tidak indah tetapi mempesona. Mengapa tidak indah ? Karena pemandangannya adalah bukit-bukit berbatu dan tanah tandus. Mempesona karena menyuguhkan pemandangan alami dengan pegunungan dan laut yang berdampingan, patung-patung kerajaan dan lansekap kota Mesir.

Unsur spesial efek cukup bagus dan menarik ditambah dengan sistim 3 Dimensi mampu menghadirkan tontonan yang menarik. Kehadiran tulah-tulah ditampilkan secara logis dengan anggapan bahwa aking banyaknya manusia yang digigit buaya maka warnanya menjadi merah. Lalu karena terusik lingkungannya maka muncul katak dengan jumlah yang banyak. Katak tidak mendapat makanan maka mati dan selanjutnya dikerubuti lalat yang banyak. Akibatnya lalat-lalat membawa bibit penyakit sehingga ternak-ternak menderita penyakit sampar.

Christian Bale bermain dengan bagus dan dapat menampilkan keceriaan di wajahnya, ketegangan dengan gerak-gerik tubuhnya dan kegalauan dalam sinar matanya. Joel Edgerton juga bermain dengan bagus sebagai seorang pengecut dan jahat disisi lainnya. Yang menarik perhatian adalah akting bocah kecil Isaac Andrews yang memerankan penjelmaan Tuhan. Dia mampu berdialog dengan baik seperti layaknya orang dewasa penuh hikmat dan kebijaksanaan.


Penulis merekomendasikan film dengan durasi dua setengah jam ini sebagai tontonan akhir tahun terlepas dari ceritanya yang berbeda seperti cerita pada umumnya.

Thursday, 4 December 2014

The Hunger Games: Mockingjay Part 1



The Hunger Games: Mockingjay Part 1
-------------------------------------------------

Film ini merupakan kelanjutan dari film berjudul The Hunger Games seri kedua yaitu Catching Fire yang dirilis pada tahun 2013. Cerita diambil dari novel ketiga dengan judul yang sama karya pengarang kelahiran Amerika, Suzzane Collins yang dirilis pada tahun 2010. Masih dibintangi oleh pemeran yang sama yaitu Jennifer Lawrence sebagai Katniss Everdeen dan Josh Hutcherson sebagai Peeta Mellark. Dengan menonton film ini sekaligus mengenang akan aktor Philip Seymour Hoffman yang telah meninggal dunia pada bulan February 2014.

Seperti dugaan penulis sebelumnya dalam review The Hunger Games: Catching Fire maka novel ketiga dijadikan dua buah film yaitu Mockingjay Part 1 dan Part 2. Semuanya ini dikarenakan faktor ekonomi yang menginginkan hasil keuntungan yang sebesar-besarnya. Kalau bisa untung dua kali kenapa tidak? Kira-kira demikian ungkapan yang muncul.

Kisah di mulai dengan keberadaan Katniss di Distrik 13 yang dipimpin oleh Presiden Coin (Julianne Moore). Tinggal pula disana ibunya dan adiknya yang bernama Prim serta Finnick dan Gale. Ibu dan adiknya mengungsi karena Distrik 12 sudah hancur oleh pengeboman Capitol. Sayangnya adegan tersebut tidak digambarkan melalui media visual melainkan hanya melalui tutur cerita. Sehingga kedahsyatan dan keseruan dalam perang tidak tampak. Yang ditampilkan hanya sisa-sisa puing dan rongsokan yang ada.

Katniss akan membuat tayangan televisi berupa propaganda untuk membakar semangat Distrik-distrik lainnya. Agar mendapatkan tayangan yang baik maka dilakukan syuting di tempat yang sesungguhnya yaitu sebuah Distrik yang baru di bom oleh Capitol. Disana tergeletak banyak korban dan yang luka-luka di rawat di rumah sakit. Namun kedatangan mereka diketahui oleh Capitol dan dilakukan pengeboman pada rumah sakit tersebut. Katniss sempat menjatuhkan dua buah pesawat terbang milik Capitol dan sempat pula di syuting oleh mereka untuk tayangan propaganda.

 Propaganda Katniss sebagai Mockingjay berhasil ditayangkan oleh Presiden Coin dan Plutarch Heavensbee. Namun peran Plutarch disini tidak jelas mengingat pada seri pertama dan kedua merupakan tangan kanan dari Presiden Snow pemimpin Capitol. Sekarang Plutarch merupakan tangan kanan Presiden Coin yang merupakan musuh dari Presiden Snow.

Sebaliknya Presiden Snow melakukan propaganda melalui Petta, pasangan Katniss dalam pertarungan The Hunger Games. Petta mengajak semua Distrik untuk gencatan senjata dan tidak melawan Capitol. Hal ini mengakibatkan dia dibenci oleh warga Distrik 13 tempat Katniss tinggal. Namun Katniss tidak percaya akan apa yang diucapkan oleh Petta karena tampak ada yang berbeda pada dirinya yang semakin kurus dan kacau. Katniss ingin Petta diselamatkan karena itu adalah syarat bagi Katniss untuk menjadi simbol Mockingjay dan melakukan propaganda.

Propaganda Katniss berhasil, beberapa Distrik melakukan perlawanan dengan menghancurkan bendungan air yang merupakan pembangkit listrik untuk Capitol. Para pekerja mengebom tentara penjaga di tengah hutan. Sayangnya adegan tersebut terlalu sedikit dan tidak dibuat secara maksimal untuk perlawanan-perlawanan yang dilakukan.

Gale dan tim diutus untuk menyelamatkan Petta di sebuah gedung ketika listrik mati. Namun pada detik-detik terakhir listrik hidup lagi dan diketahui oleh Presiden Snow. Katniss heran mengapa Gale dan tim bisa mulus kembali ke Distrik 13 tanpa ada perlawanan dari Presiden Snow. Ternyata Petta sengaja dibiarkan lepas untuk dapat dekat dengan Katniss agar dapat membunuh Katniss. Untunglah Katniss bisa diselamatkan walaupun luka hasil cekikan Petta cukup parah. Rupa-rupanya Petta diberi racun sehingga lupa akan Katniss dan menjadikannya seolah-olah musuh.

Permainan Jennifer Lawrence lumayan baik karena dapat mendalami unsur drama yang ada dalam film ini dengan mimic yang sedih atau gregetan atau sedang galau. Josh Hutcherson tidak banyak muncul dalam film ini dan sebaliknya Liam Hemsworth lebih banyak tampil walau bermain biasa-biasa saja.Philip Seymour Hoffman dan Julianne Moore bermain cukup meyakinkan.

Hanya saja film ini tidak banyak melakukan adegan laga atau aksi atau pertempuran yang dahsyat dan lebih banyak ngobrolnya saja. Tidak ada special efek khusus yang menonjol dalam film ini sehingga tidak ada yang istimewa. Dari sisi pakaian dan aksesoris penunjangnya masih lebih bagus pada seri kedua.


Monday, 10 November 2014

Interstellar



Interstellar
--------------

Awas, teliti sebelum membeli adalah kalimat yang cocok bagi pembeli suatu barang. Untuk penonton film maka kalimat yang cocok adalah teliti sebelum menonton. Mengapa ? karena jangan sampai salah jenis genre akan film ini. Melihat dari judulnya Interstellar yang berarti antar bintang, seolah-olah merupakan film action dengan setting ruang angkasa. Ternyata film ini bukanlah film action karena tidak ada adegan tembak-menembak dan monster serta aliens. Film ini merupakan film drama. Jadi jangan sampai salah tonton dan kecewa karena durasinya yang panjang hampir 3 jam akan membuat bosan. Pengalaman penulis saat menonton di bioskop ada yang tertidur dan mengorok.

Film yang banyak mengadaptasi istilah-istilah dalam fisika akan membuat penonton awam dibuat kebingungan sedangkan yang tahu fisikapun agak sedikit memeras otak karena artinya bisa lain. Istilah gravitasi yang umum kita kenal misalnya manusia bisa berdiri di bumi karena adanya gravitasi. Dalam film ini bisa berarti lain, orang dimasa depan bisa menghubungi orang dimasa lalu atau bisa disebut “hantu”. Ada istilah warm hole atau lubang cacing dan lima dimensi dll. Perlu diingat bahwa film ini hanyalah fiksi semata walaupun menggunakan istilah-istilah fisika.

Keadaan bumi memburuk dengan adanya badai debu yang menyelimuti kehidupan sehari-hari. Tanaman sayuran tidak ada yang bisa tumbuh termasuk gandum dan yang bisa tumbuh hanyalah jagung, itupun diprediksi beberapa tahun kedepan tidak bisa tumbuh lagi. Cooper (Matthew McConaughey) seorang mantan pilot ruang angkasa sekarang bekerja sebagai petani jagung bersama keluarganya. Anak sulungnya bernama Tom (Timothee Chalamet) dan yang bungsu bernama Murphy (MacKenzie Foy) serta ayah mertuanya Donald (John Lithgow). Sayangnya gambar yang ditunjukkan hanyalah rumah Cooper saja, tidak ada rumah-rumah lain yang disorot untuk menunjukkan beratnya sebagai korban badai debu.

Cooper mendapat informasi posisi GPS dari NASA dari perhitungan debu yang membentuk garis-garis yang dikatakan sebagai gravitasi dengan melempar uang koin. Hal ini cukup membingungkan bagi penulis untuk mencerna lebih dalam. Kekurangan film ini adalah keberadaan markas NASA (National Aeronautics and Space Administration) yang berada di sekitar tempat tinggal Cooper tidak diketahuinya. Padahal jaraknya dekat dan Cooper adalah mantan pilot ruang angkasa juga. Termasuk juga karyawan NASA yang jumlahnya banyak cukup aneh kalau tidak tahu tempat tersebut.

Professor Brand (Michael Caine) menawari Cooper untuk menjadi pilot ke ruang angkasa dalam proyek yang bernama Lazarus. Tujuannya adalah mencari tempat untuk penduduk bumi pindah ke planet lain. Pada proyek sebelumnya sudah dikirim tim menuju kedua buah planet yang harus melewati warm hole untuk menuju ke tempat yang jauh. Namun bila berada ditempat tersebut maka waktu 1 jam akan sama dengan 7 tahun dibumi. Itulah resiko yang harus dihadapi oleh Cooper sampai-sampai mengatakan kepada Murphy bahwa bila kembali ke bumi maka usianya akan sama alias seumuran.

Cooper berangkat menuju ruang angkasa ditemani oleh Amelie Brand (Anne Hathaway) yang merupakan anak Professor Brand, Romily, Doyle dan robot Tars. Professor Brand ternyata berbohong karena dia tahu bahwa tidak ada planet yang bisa dihuni oleh manusia. Pendaratan di planet pertama ternyata tidak bisa dihuni karena daratannya digenangi oleh air dan ada gelombang Tsunami yang terjadi. Demikian juga awan yang membeku. Planet kedua dihuni oleh Dr.Mann yang tidur panjang dan dibangunkan oleh Cooper. Dr.Mann ternyata juga membohongi Professor Brand dengan memberikan data-data bahwa planet yang ditemukannya bisa dihuni. Padahal dia ingin pulang ke bumi tapi tidak ada pesawat dan untunglah datang Cooper. Berhubung Cooper akan kembali ke bumi maka Dr.Mann tidak tinggal diam dengan merebut pesawatnya.  

Dr.Mann berusaha menyambung pesawatnya dengan pesawat induk namun tidak sesuai prosedur karena sudah diblokir oleh Tars. Akibatnya adalah pesawat meledak dan menewaskannya. Cooper dan Amelie berusaha mengejar pesawat induk dan berhasil mengejarnya. Akhirnya diputuskan untuk berpisah dalam mencari planet lain. Tars pergi sendiri, Cooper juga pergi sendiri dan Amelie menuju tempat lain. Sayangnya pesawat Cooper tidak mampu menahan benda-benda yang menabraknya sehingga disaat kritis kursi pelontar digunakan. Cooper berada di ruang angkasa seorang diri melayang-layang tidak karuan. Kelebihan film ini adalah penggambaran di ruang angkasa tidak dibumbui oleh suara-suara lain termasuk musik sehingga diam membisu seperti benar-benar berada di ruang hampa.

Tiba-tiba Cooper berada di balik lemari buku di kamar Murphy dan melihat dirinya serta Murphy yang pernah terjadi sebelumnya. Rupa-rupanya yang menjatuhkan buku dari lemari adalah Cooper termasuk debu yang membentuk garis-garis yang dianggap sebagai gravitasi. Anehnya lagi Cooper dapat mengirim data kepada arloji milik Murphy. Aneh tapi nyata begitulah ending yang kurang begitu enak dilihat karena terkesan dipaksakan dalam endingnya. Tiba-tiba ada suara Tars yang menghubungi Cooper dan tak disangka selanjutnya Cooper berada di rumah sakit. Rumah sakit tersebut berada di suatu tempat yang dinamakan Stasiun Cooper yang didirikan oleh Murphy yang kini sudah berusia tua layaknya Ibu bagi Cooper. Stasiun itu merupakan tempat yang memiliki orbit kepada planet Saturnus, bentuknya seperti bulat karena ada rumah diatas kita. Sepertinya akan ada seri lanjutannya karena Murphy menyuruh Cooper untuk mencari Amelie.

Matthew McConaughey bermain dengan bagus dan disaat sedih terlihat urat-urat di sekitar mata bisa menonjol keluar yang menandakan emosi yang tertahan. MacKenzie Foy bermain dengan bagus dan mampu menunjukkan perannya sebagai anak yang galau karena ditinggal ayahnya. Anne Hathaway bermain lumayan sebagai seorang intelektual yang cantik.

Saturday, 18 October 2014

Left Behind



Life Behind

----------------

Film ini diadaptasi dari serial novel berjudul sama yang terdiri dari dua belas novel hasil karya Tim Lahaye dan Jerry B. Jenkins. Serial ini memperoleh kategori best seller dari New York Times karena berhasil menjual lebih dari 63 juta buku. Karena kesuksesannya maka serial ini dilanjutkan dengan empat buah buku lagi sehingga menjadi total menjadi enam belas novel. Seri pertama berjudul Left Behind yang terbit pada tahun 1995 ini pernah dibuat filmnya pada tahun 2000 dengan bintangnya Brad Johnson sebagai Rayford Steele namun sekarang ini diperankan oleh Nicolas Cage.

Ray (Nicolas Cage) adalah seorang pilot yang mempunyai hubungan kurang baik akhir-akhir ini dengan istrinya, Irene. Anaknya yang besar kuliah di luar kota bernama Chloe (Cassi Thomson) dan adiknya laki-laki yang masih kecil bernama Raymie.

Chloe ingin memberikan kejutan kepada ayahnya yang sedang berulang tahun hari itu dengan pulang ke rumah. Dia menelepon ibunya di rumah dan ternyata Ray mendapat tugas menerbangkan pesawat dihari ulang tahunnya. Untungnya Chloe masih berada di bandara dan akhirnya menunggu untuk bertemu ayahnya. Dia berkenalan dengan Buck (Chad Michael Murray) yang merupakan seorang jurnalis selama menunggu ayahnya.

Chloe sempat melihat dari jauh kemesraan ayahnya bersama pramugari bernama Hattie (Nicky Whelan) namun ketika dikonfirmasi hanya dijawab sekedar teman kerja saja. Bahkan ketika ditanya mengenai cincin perkawinan yang biasa dipakai ayahnya, hanya dijawab tidak biasa dipakai kalau kerja dan ditaruh di mobil. Ray segera pergi untuk masuk ke pesawat.

Ketika Chloe hendak pergi tiba-tiba petugas bandara menghampirinya dengan memberikan tiket konser U2 yang pernah dipesan oleh ayahnya dua minggu sebelumnya. Diapun makin curiga sehingga menulis kata-kata “hari ini adalah hari yang menyedihkan” dalam amplop yang berisi tiket. Kebetulan Buck pergi dengan pesawat yang sama dengan ayahnya maka amplop itu dititipkan pada Buck untuk diserahkan buat ayahnya.

Sesampainya di dalam pesawat, Buck memberikan amplop tersebut kepada Ray. Suasana cukup ramai dengan beberapa anak kecil dan berbagai tipe orang yang terbang saat itu. Pesawat berangkat sesuai jadwal dan menuju London dengan lama terbang selama enam jam. Ray ternyata mempunyai hubungan khusus dengan Hattie, pramugarinya dan tiket itu rencananya buat mereka berdua. Namun Ray sedikit terkejut ketika membaca tulisan Chloe di dalam amplop.

Chloe yang tiba di rumah berdebat dengan ibunya karena sang ibu yang percaya dengan adanya Tuhan sedangkan dirinya tidak percaya. Chloe memutuskan pergi ke Mall bersama Raymie untuk jalan-jalan. Tiba-tiba adiknya hilang didalam dekapannya dan hanya menyisakan pakaiannya. Semua orang menjadi ribut dan kacau karena banyak anak-anak yang hilang secara sekejap. Sekembalinya di rumah, ibunya juga sudah hilang.

Hal yang sama terjadi di dalam pesawat yang diterbangkan oleh Ray, banyak anak-anak yang hilang secara tiba-tiba sehingga membuat kepanikan dari para orang tua. Setelah diperhatikan ternyata sebagian orang dewasa juga ikut hilang. Hal ini membuat kebingungan serta saling tuduh akan apa yang terjadi. Ray dan Hattie mencoba menenangkan para penumpang dan dibantu oleh Buck. Ray berusaha menghubungi operator lalu lintas udara namun tidak ada jawaban. Kepanikan bertambah lagi karena dari arah berlawanan ada pesawat yang menuju kearahnya, tentu saja ini berarti tabrakan. Ray menghubungi pesawat tersebut namun tidak ada jawaban karena pilotnya sudah hilang. Benar, tabrakan terjadi dan sayap pesawat Ray kena sehingga bahan bakarnya bocor dan pesawat lainnya jatuh entah kemana. Akhirnya diputuskan pesawat untuk kembali ke bandara JFK dan tidak jadi ke London.

Ray berhasil mendapat informasi dari operator lalu lintas udara bahwa banyak orang hilang juga di daratan sehingga membuat kacau bandara JFK dan tidak bisa untuk pendaratan pesawat. Ray tahu bahwa co-pilot dan pramugarinya yang hilang ternyata orang yang percaya akan Tuhan. Sehingga dia berkesimpulan bahwa kejadian ini adalah kiamat seperti yang pernah diceritakan istrinya. Padahal hal itu merupakan awal ketidak harmonisan hubungannya dengan istri.

Buck berhasil menelepon Chloe yang hendak bunuh diri karena putus asa mengira semuanya sudah hilang termasuk ayahnya. Ray pun menceritakan keadaannya di pesawat dan meminta bantuan Chloe. Chloe menunjukkan bahwa ada jalan yang ditutup yang bisa dipakai untuk mendarat. Akhirnya pesawat dapat mendarat dan penumpang selamat.

Nicolas Cage dapat bermain dengan bagus dan dapat menunjukkan tawa dan riang di saat gembira yang terpancar di wajahnya. Juga dapat menunjukkan ketegangan diwajahnya serta kesedihan yang mendalam saat menghadapi masalah. Cassi Thomson bermain lumayan dengan kesedihan dan keputusasaannya. Sayangnya Chad Michael Murray bermain biasa-biasa saja.

Ketegangan yang dibuat di dalam pesawat cukup lumayan dengan guncangan-guncangan dan pesawat yang tabrakan. Sayangnya ketegangan di darat saat kericuhan masal tidak terlalu tampak..

Sunday, 12 October 2014

Dracula Untold




Dracula Untold
------------------

Siapa yang tidak kenal dengan makhluk seram penghisap darah manusia dengan gigi taringnya yang tajam dan kebal akan senjata dan muncul di malam hari ? Dia adalah Dracula, sosok menakutkan yang dapat merubah diri menjadi kelelawar dan tidak bisa mati. Sudah banyak film yang mengusung tema Dracula yang mengacu  pada novel berjudul Dracula yang dibuat oleh Bram Stoker yang berasal dari Inggris pada tahun 1897. Dalam film kebanyakan sosok Dracula identik dengan kejahatan teror dan memangsa korbannya dengan sadis tetapi dalam film ini digambarkan sebagai seorang pahlawan. Kisah awal mula terjadinya Dracula diungkap dalam film ini, bukan karena digigit kelelawar atau bukan karena sosok Yudas yang bunuh diri melainkan karena pengorbanan diri untuk menyelamatkan bangsanya. Konon kabarnya cerita dalam film ini mendekati kebenaran akan sejarah yang terjadi.

Di abad pertengahan Sultan Turki meminta upeti berupa 1000 anak-anak kepada Raja Transylvania termasuk anaknya sendiri yang bernama Vlad dan menjadikan mereka prajurit perang untuk melawan musuh-musuh Sultan Turki. Dari sekian banyak anak tersebut yang paling menonjol dan paling kuat serta yang masih bertahan hidup adalah Vlad. Dia dikenal sebagai Vlad sang penyula karena korbannya biasa ditancapkan diatas tombak yang berdiri tegak diatas tanah.

Sekarang Vlad (Luke Evans) telah kembali ke Transylvania dan menjadi pengeran, mempunyai istri yang cantik bernama Mirena (Sarah Gadon) yang dicintainya dan anaknya laki-laki bernama Ingeras (Art Parkinson)yang disayanginya. Kehidupan yang harmonis dan tenang menjadi terusik saat ditemukannya helm prajurit Turki dipinggir sungai yang menandakan kerajaan mereka sedang diintai. Namun yang sedikit heran adalah helm tersebut tercabik oleh sesuatu. Mereka menelusuri aliran sungai dan sampailah di gunung patah hati. Vlad masuk kedalam goa, bukannya prajurit Turki yang ditemukan melainkan nyaris dibunuh oleh monster vampire yang takut akan sinar matahari.

Vlad dan seluruh istana merayakan hari raya Paskah namun utusan Turki datang dengan meminta upeti 1000 anak-anak termasuk Ingeras. Suasana batinnya sedang kacau antara menuruti permintaan itu atau melawan yang berarti perang, padahal kerajaan Transylvania tidak mempunyai prajurit yang banyak. Upaya negosiasi damai dengan Sultan Turki Mehmed tidak berhasil. Vlad tidak rela anak-anak menjadi korban seperti yang pernah dialaminya duhulu sehingga membunuh prajurit Turki yang akan mengambil Ingeras. Hal ini berarti perang sudah di depan mata.

Sadar akan kemampuan dan jumlah prajurit yang dimilikinya sedikit maka Vlad memutuskan mencari kekuatan lain dan yang ditemui adalah monster vampire. Monster vampire memberi kekuatan yang berlaku selama tiga hari namun dengan kelemahan yaitu tidak boleh terkena sinar matahari dan logam perak. Pantangannya adalah tidak boleh minum darah manusia walaupun haus sekali dan keinginan itu kuat mendorongnya tetapi harus bisa menahannya. Apabila berhasil melewati tiga hari maka akan menjadi manusia normal namun jika melanggar maka akan menjadi vampire seterusnya

Vlad dengan kekuatan barunya berhasil mengalahkan pasukan Turki dan hal ini membuat Mirena curiga apalagi luka-luka di badan Vlad menjadi hilang. Vlad jujur menceritakan apa yang terjadi. Seluruh rakyat diperintahkan untuk mengungsi ke biara suci. Setelah sampai di biara, salah satu biarawan curiga dengan Vlad dan berhasil membongkar kedoknya yang merupakan vampire. Vlad berusaha membela diri dan menjelaskan atas apa yang dilakukannya adalah untuk melindungi rakyatnya.

Pasukan Turki sudah mendekati biara maka Vlad menyerang mereka dengan bantuan kelelawar-kelelawar yang berjumlah banyak. Tentu saja dia menang namun tak disangka ada pasukan Turki yang menyusup ke dalam biara. Vlad kembali ke biara namun terlambat Ingeras sudah diculik dan Mirena jatuh dari menara walaupun sudah berusaha ditolongnya. Sebelum meninggal maka Mirena meminta agar Vlad meminum darahnya sehingga bisa melindungi semua orang dengan kekuatannya yang abadi Vlad menjadi galau dan akhirnya memutuskan untuk meminum darah istrinya tersebut dan menobatkan dirinya sebagai Vlad sang Dracula.

Vlad membagi darahnya kepada orang-orang yang masih tersisa agar mempunyai kekuatan seperti dirinya dan menyerang tempat Mehmed berada sekaligus menyelamatkan Ingeras. Pertarungan terjadi antara Vlad dan Mehmed ditenda dengan hamparan uang logam perak yang merupakan kelemahannya. Sedangkan pasukan vampire bertarung melawan prajurit-prajurit yang berjumlah banyak. Akhirnya Vlad berhasil mengalahkan Mehmed dan membebaskan Ingeras. Namun tak disangka pasukan vampire yang dipimpinnya ingin meminum darah Ingeras tentu saja Vlad melindunginya. Muncul biarawan yang menawarkan diri untuk membawa lari Ingeras dan dengan berat hati Vlad merelakannya. Sadar akan kesalahan yang dibuatnya dengan membuat pasukan vampire maka dia memutuskan untuk memusnahkan mereka dan termasuk dirinya sendiri alias bunuh diri. Awan dan mendung disingkapkan sehingga sinar matahari mengenai mereka semua dan membakarnya termasuk Vlad sang Dracula.

Diakhir cerita Ingeras menjadi pewaris kerajaan Transylvania. Lalu ada seseorang yang meminumkan darah kepada tengkorak Dracula dan menjadikannya hidup kembali. Lorong waktu berubah ke jaman modern dan Dracula muncul kembali serta berkenalan dengan perempuan yang wajahnya mirip Morena. Hal ini berarti akan ada seri lanjutannya. Apalagi ada monster vampire yang memberi kekuatan pada Dracula juga muncul di jaman modern membuntuti di belakangnya.

Secara keseluruhan film ini cukup bagus dengan mengusung cerita yang berbeda dari biasanya. Spesial efek yang ditampilkan ketika tubuh hancur karena sinar matahari juga bagus sekali. Tidak ada unsur takut seperti halnya menonton film horor yang menyeramkan. Visualisasi pegunungan dan pemandangan alam yang ditampilkan cukup indah dan menarik walau terlihat sedikit kelam.

Permainan Luke Evans bagus sekali dan mampu memerankan kondisi yang galau dan labil juga mampu menampilkan kekuatan dan kebijaksanaan sang pangeran. Art Parkinson dapat memainkan karakternya dengan baik sebagai anak-anak yang ingin berkorban buat kerajaannya. Film ini cocok buat hiburan dan tontonan yang seru.

Thursday, 9 October 2014

The Equalizer



The Equalizer
------------------

Film ini diadaptasi dari serial TV yang berjudul sama pada era tahun 1985 sampai 1989 dan dibintangi oleh Edward Woodward sebagai Robert McCall. Serial ini memenangkan penghargaan aktor terbaik untuk kategori serial TV buat Edward Woodward pada ajang Golden Globe Award tahun 1987. Sekarang Denzel Washington memerankan sosok Robert McCall.

Robert McCall adalah seorang agen rahasia Amerika yang memutuskan untuk melupakan masa lalunya. Istrinya telah tewas dalam suatu peristiwa dan McCall memutuskan untuk memalsukan identitasnya dengan berita kematiannya. Hidup baru seperti layaknya masyarakat pada umumnya tinggal di apartemen sederhana dan bekerja toko di Home Mart. Dia merupakan orang yang baik dan disukai oleh teman-temannya termasuk Ralphie (Johnny Skourtis) yang ingin ikut test menjadi satpam.

Kebiasaan McCall setiap malam adalah pergi ke sebuah café untuk minum teh dengan membawa sendiri tehnya. Selalu duduk di meja pojok dan membaca buku karena ingin mengimbangi istrinya yang sudah membaca 100 buku. Dia berkenalan dengan Tery (Chloe Grace Moretz), seorang gadis pekerja seks komersial yang sering nongkrong di tempat yang sama. Mereka mengobrol tentang isi buku yang dibaca yang kali ini berjudul The Old Men and The Sea. Suatu saat Tery menerima telepon dari mucikarinya untuk melayani pelanggan namun dia menolak tapi terpaksa menuruti karena pelanggannya sudah menunggu di depan café. Mau tak mau McCall sedikit memperhatikan kejadian itu.

Keesokannya McCall dan Tery bertemu kembali di café dan tampak wajah Tery terlihat memar kebiruan. Tery mengaku bahwa nama aslinya adalah Alina dan memberikan contoh rekaman lagu dalam CD karena ingin berubah menjadi seorang penyanyi. Akhirnya mereka pergi berdua berjalan kaki namun sebuah mobil mencegatnya dan tak lain adalah mucikarinya. Sang mucikari memarahi dan menampar Alina karena sudah membuat marah pelanggan sebelumnya. Alina membela diri bahwa itu karena dia diperlakukan dengan buruk tapi tetap saja Alina diseret masuk kedalam mobil. Mucikari memberikan kartu nama kepada McCall dan mengatakan masih banyak stok perempuan yang lebih baik dari Alina bisa dipesan.

Malam selanjutnya McCall kembali minum teh di café langganan tetapi Alina tidak muncul. Pemilik café memberitahukan bahwa Alina masuk rumah sakit setelah kejadian itu. McCall pergi menuju rumah sakit dan bertemu dengan teman Alina yang menceritakan kelakuan kejam sang mucikari. Berdasarkan kartu nama yang pernah diberikan, dia langsung menuju ke restoran sekaligus sebagai markas mucikari yang berasal dari kelompok Rusia. Dia menawarkan kepada mucikari untuk menebus Alina dengan jumlah $9.800 tetapi ditolak dan hanya bersedia untuk bebas selama 1 bulan saja. Hal ini membuat McCall melancarkan aksinya dengan membantai mucikari dan kawan-kawannya.

Bos mafia Pushkin yang berada di Rusia mengutus Teddy (Marton Csokas) untuk menyelidiki kematian geng Rusia tersebut. Mereka menduga ada kompetisi dari geng-geng lainnya. Teddy bekerja sama dengan polisi yang disuap sebelumnya untuk menyelidiki hal ini namun tidak menemukan bukti apa-apa.

Naluri McCall untuk melawan kejahatan kembali muncul ketika seseorang menodong kasir toko tempat dia bekerja. McCall dengan tenang menyerahkan uang dan cincin kasir yang diminta oleh penodong sekaligus memperhatikan plat nomor mobil yang digunakan. Pada malam harinya McCall membalas dendam kepada penodong tersebut dengan palu yang diambil dari tokonya. Cincin yang dirampas sebelumnya diambil lagi dan dikembalikan kepada pemiliknya. Naluri sebagai equalizer atau penyeimbang terhadap kejahatan datang lagi ketika dua orang polisi memeras dan melakukan pungli terhadap restoran milik ibu Ralphie sekaligus sedikit membakarnya. McCall terang-terangan menyuruh polisi itu untuk bertobat tetapi malah akan ditangkap dan dipukuli. Tentu saja dia memberikan pelajaran kepada polisi itu dan menyuruh mengembalikan uangnya pada ibu Ralphie.

Berdasarkan rekaman CCTV, Teddy mencurigai McCall yang terlihat masuk kedalam restoran Rusia menyusul sang mucikari sebelum tewas. Teddy juga menginterogasi teman Alina yang pernah menemaninya di rumah sakit dan mengatakan bahwa ada teman Alina orang kulit hitam yang datang ke rumah sakit. Berdasarkan hal itu maka Teddy mencurigai McCall sebagai pembunuh mucikari dan gengnya sehingga medatangi kediaman McCall dan pura-pura bertanya sebagai polisi. McCall curiga bahwa dia polisi palsu karena tidak memberikan kartu nama seperti polisi pada umumnya dan bisa tahu alamat dia dari mana.

McCall meminta bantuan kepada Susan untuk mencari tahu tentang siapa Teddy itu. Informasi didapat bahwa mereka adalah mafia besar yang dipimpin oleh Pushkin di Rusia dan menjalankan bisnisnya di Amerika dengan menyuap banyak orang termasuk hakim dan senator. Sedangkan Teddy mempunyai nama asli Nicolai yang merupakan mantan tentara.

Polisi korup Frank diancam oleh McCall untuk menunjukkan tempat penyimpanan uang dan aset milik Pushkin. Kemudian McCall menelepon polisi untuk menggerebek tempat itu. Selanjutnya McCall meledakkan perusahaan minyak sekaligus gudang minyak milik Pushkin. Tentu saja berita ini sampai di Rusia dan Pushkin mengalami kerugian besar sehingga menekan Nicolai untuk membereskan masalah ini secepatnya.

Anak buah Nicolai menyandera Ralphie dan teman-temannya di toko Home Mart sedangkan Nicolai berada di perusahaan minyak yang sempat dihancurkan oleh McCall. Nicolai mengajak McCall untuk datang ke tempat tersebut dan apabila tidak datang maka sandera akan dibunuh. McCall memutuskan untuk tidak datang dan justru datang menyelamatkan Ralphie dan kawan-kawan. Nicolai tahu telah dibohongi maka menyusul ke toko Home Mart. Terjadi perkelahian dan tembak-menembak didalam toko dan pada akhirnya dimenangkan oleh McCall.

Tidak selesai hanya disitu, tiga hari kemudian McCall pergi ke Rusia dan membunuh Pushkin, sang Bos mafia. Sekembalinya disana, McCall hidup seperti sedia kala dan bertemu kembali dengan Alina. Alina akan mencoba hidup baru dan berusaha membaca buku seperti dirinya apalagi waktu dirumah sakit ada orang yang memberikan uang sejumlah $9.800 yang bisa digunakan sebagai modal.

Film yang cukup menghibur dengan permainan karakter yang cukup bagus dari Denzel Washington yang dapat memerankan orang yang tenang namun cerdik. Demikian juga Marton Csokas yang dapat berperan sebagai penjahat kelas atas dengan tato penuh dibadan. Perkelahian dan pertarungan serta adegan tembak-menembak cukup seru ditampilkan. Tidak terlalu heboh dengan senjata-senjata yang ada dan cukup bisa diterima akal sehat.

Wednesday, 8 October 2014

The Giver




The Giver
-------------

Sebuah film yang diambil dari kisah novel remaja berjudul The Giver hasil karya Lois Lowry dan dipublikasikan oleh Houghton Mifflin pada dua puluh satu tahun yang lalu atau tepatnya tahun 1993. Novel ini merupakan serial tetralogi yang berarti mempunyai empat buah buku berseri. Seri kedua mempunyai judul Gathering Blue yang terbit pada tahun 2000. Seri ketiga berjudul Messenger yang terbit pada tahun 2004. Selanjutnya seri terakhir memiliki judul Son dan dirilis pada tahun 2012.

Novel The Giver berhasil memenangkan penghargaan Newbery Medal pada tahun 1994 dari Asosiasi Layanan Perpustakaan Anak-Anak Amerika dan berhasil terjual sejumlah 10 juta buku. Pada tahun yang sama memperoleh penghargaan Hal Clement Award dari ajang Golden Duck Award untuk kategori remaja. Masih di tahun yang sama, Asosiasi Perpustakaan Katolik America memberikan penghargaan Regina Medal. Pada tahun 1996, memperoleh penghargaan William Allen White Award yang merupakan ajang penghargaan buku tertua di Amerika.

Kisah dimulai dari tiga orang sahabat yang bernama Jonas (Brenton Thwaites), Fiona (Odeya Rush), Asher (Cameron Monaghan) yang tinggal disebuah kota atau tepatnya disebut dengan komunitas. Tinggal disana mempunyai rasa aman dan nyaman serta tentram. Segala sesuatunya diatur sedemikian agar sama semua. Rumah mereka bentuknya sama dan pakaian mereka juga seragam berwarna putih bahkan tidurpun mempunyai jam yang sama. Bahkan mereka tidak bisa mengenal warna, rasa bahagia, rasa sedih dll. Namun dibalik itu semua ada kewajiban dan larangan yang diatur oleh komite senior (Meryl Streep), semacam walikotanya. Kewajibannya adalah harus menyuntikkan tangan pada suatu alat setiap pagi hari, selalu mengucapkan kata maaf, selalu tidur di jam yang sama dll. Larangannya adalah tidak boleh bertanya nama bayi, tidak boleh keluar rumah malam hari, tidak boleh berbohong dll. Uniknya lagi sejak dari bayi sampai dewasa kehidupan disana akan diatur dan diawasi oleh CCTV dimana-mana bahkan komite senior bisa mengintervensi melalui visual hologram langsung kedalam rumah.

Jonas, Fiona dan Asher sudah lulus sekolahnya dan akan diwisuda sekaligus penempatan dimana mereka akan bekerja. Fiona ditempatkan bekerja sebagai perawat bayi dan Asher ditempatkan sebagai pilot pesawat drone sedangkan Jonas tak disangka-sangka terpilih sebagai receiver. Receiver adalah orang yang dipilih untuk menerima memory tentang keberadaan manusia. Namun ada yang mengusik Jonas karena terdengar kata-kata jangan sampai terulang kejadian yang sama dengan receiver sebelumnya.

Ayah Jonas (Alexander Skarsgard) adalah seorang dokter yang kebetulan merawat bayi bernama Gabriel yang kurang berat badannya. Jonas berusaha menghibur disaat menangis dan berusaha berinteraksi dengannya. Ibunya (Katie Holmes) adalah seorang penegak hukum yang sangat taat pada aturan-aturan yang berlaku. Jonas mempunyai adik perempuan bernama Lily yang kadang aneh melihat Jonas menghibur Gabriel.

Jonas harus berlatih pada seorang Giver (Jeff Bridges) atau pemberi yang tinggal jauh letaknya dari kota dan disebuah perpustakaan di pinggir jurang. Dia dilatih dengan memperkenalkan warna-warna, alat seluncur salju, rumah, serta macam-macam ras manusia. Tentu saja Jonas merasa senang karena ada sesuatu yang baru yang tidak pernah dirasakannya. Tahap selanjutnya diperkenalkan dengan rasa bahagia dan rasa sakit. Disini timbul masalah karena Jonas tidak siap merasakan sakit. Giver membuka rahasia bahwa semua penduduk tidak dapat merasakan bahagia atau sakit karena sudah dikondisikan seperti itu. Hanya orang dengan status receiver yang bisa merasakannya. Jonas merasa gundah gulana. Apalagi diceritakan mengenai receiver sebelumnya yang bernama Rosemary yang tak lain adalah anaknya sendiri. Rosemary tidak mampu merasakan sakit sehingga memutuskan untuk keluar dari program latihan.

Jonas memberitahukan kepada Fiona bahwa ada yang salah dalam komunitas ini dan menyarankan agar tidak menyuntikkan tangan pada alat yang tersedia seperti yang dilakukannya dan digantikan dengan buah apel. Karena suntikan tersebut akan menghilangkan segala emosi yang ada dan semacam obat penenang. Jonas berusaha meyakinkan bahwa ada dunia lain diluar sana dan berusaha mengajaknya pergi.

Giver membuka rahasia bahwa Jonas bukanlah anak kandung dari ayah dan ibunya melainkan titipan dari komite. Demikian juga anak-anak lainnya adalah titipan dari ibu yang tidak diketahui keberadaannya. Untuk itu komite memutuskan bahwa bayi-bayi yang memenuhi syarat saja yang bisa diasuh oleh sebuah keluarga sedangkan yang tak memenuhi syarat akan dimusnahkan. Rupa-rupanya Jonas melihat ayahnya akan memusnahkan Gabriel, sang bayi karena dianggap tidak memenuhi syarat itu. Jonas tergugah perasaannya untuk menyelamatkan Gabriel.

Giver membantu memberikan peta kepada Jonas yang mempunyai rencana untuk kabur bersama Gabriel dan Fiona. Namun Fiona menolak dan mengorbankan diri sehingga tertangkap. Jonas dan Gabriel berhasil keluar dari kota komunitas itu dan berjuang melawan panas terik di padang pasir dan dingin dipegunungan salju. Komite senior menugaskan Asher dengan pesawat drone nya untuk menangkap Jonas namun mengabaikannya.

Giver ditangkap dan dipenjara karena dianggap membantu Jonas melarikan diri sedangkan Fiona akan dieksekusi hukuman mati oleh ayah Jonas. Disaat yang kritis Jonas berhasil melewati batas daerah sehingga mereset memori semua orang menjadi mempunyai rasa. Hukuman terhadap Fiona batal dan Jonas berhasil menemukan sebuah rumah di pegunungan salju yang dingin.

Film ini dibintangi oleh pemain-pemain handal yaitu Jeff Bridges, Meryl Streep, Alexander Skarsgard, Katie Holmes dan Taylor Swift namun sayangnya tidak berhasil membuat film ini menjadi wah padahal diatas kertas modal sudah ada. Novelnya sendiri menjadi laris namun film ini hasilnya tidak sesuai dgn ekspektasi penulis.

Sayang sekali film ini digarap dengan setengah hati. Tidak ada adegan pertarungan atau action atau tembak-menembak dan ledakan bom. Tak ubahnya semacam film drama yang monoton ditambah dengan sebagian besar gambarnya hitam putih. Adegan kejar mengejarpun digarap sederhana dan tidak seru.

Kekurangan dalam film ini adalah tidak dijelaskan apa dan siapa Giver itu. Mengapa dia satu-satunya orang yang bisa mempunyai kemampuan memberi memory ? Tidak dijelaskan juga keberadaan sang Rosemary berada sekarang dan dampak dari kejadian sebelumnya. Apa hubungannya daerah perbatasan dengan pulihnya memory semua orang ? Mengapa ada tanda dibagian tangan dan apa artinya ?

Seperti dalam novelnya yang berseri maka film ini pasti akan berlanjut pada seri kedua. Semoga seri keduanya lebih menarik dan lebih menghibur.

Sunday, 21 September 2014

The Maze Runner



The Maze Runner

------------------------

Apa arti sebuah kenyamanan ? Setiap orang bisa berbeda dalam menjawabnya tergantung dari hati nurani masing-masing. Demikian juga dalam film ini yang menafsirkan kenyamanan dalam arti harafiah yang dimunculkan oleh karakter-karakter tokohnya.

Film ini diambil dari seri pertama dalam novel trilogi The Maze Runner yang berjudul sama hasil karya James Dashner yang terbit pada tahun 2009 dan diterbitkan oleh Delacorte Press serta Random House. Setahun kemudian seri kedua dirilis dengan judul The Scorch Trials. Selanjutnya tahun depannya lagi seri ketiganya dirilis dengan judul The Death Cure. Kesuksesan ini membuat James Dashner membuat prequelnya pada tahun 2012 dengan judul The Kill Order. Sesuai rencananya akan dibuat secara trilogi yang berarti akan ada dua buah novel lagi yang merupakan kelanjutannya.

Thomas (Dylan O’Brien) dalam kondisi setengah sadar tiba-tiba berada dalam lift yang menuju ke atas dan begitu tiba sudah berada di Glade. Glade adalah sebuah tempat yang dikelilingi oleh benteng tembok yang tinggi dan tebal. Dia disambut oleh remaja-remaja lainnya yang sudah ada disana dalam keadaan tidak ingat siapa dirinya bahkan namanya pun tidak tahu. Ternyata hal demikian adalah normal bagi orang baru yang dikirim ke Glade tetapi siapa yang mengirimnya tidak ada yang tahu.

Remaja-remaja tersebut dipimpin oleh Alby yang datang pertama kali disana tiga tahun lalu sedangkan wakilnya adalah Newt. Setiap bulan sekali maka ada orang yang datang beserta barang-barang kebutuhan dan makanan. Mereka semua hilang ingatan akan masa lalunya dan baru hari kedua atau ketiga ingat akan namanya. Mereka membagi tugas, ada yang membangun rumah, memasak atau menjadi pelari. Yang menjadi pelari adalah orang–orang pilihan karena dibutuhkan stamina yang kuat dan fisik yang cekatan karena mereka ditugaskan untuk mencari jalan keluar dari kepungan labirin. Pintu labirin akan tertutup pada malam hari sehingga pelari harus berpacu melawan waktu. Tidak itu saja, bentuk labirin akan berubah setiap harinya dan di malam hari akan muncul monster laba-laba yang disebut dengan Griever. Tidak ada seorangpun yang berhasil kembali di pagi hari bila tertinggal semalam di labirin.

Sebagai pendatang baru maka Thomas dibully oleh Gally (Will Pouter) dan perkelahianpun tak terhindarkan dengan disaksikan banyak orang. Boleh dibilang Thomas kalah dan kepalanya terbentur tanah. Hal ini ada untungnya juga karena Thomas menjadi ingat akan namanya namun tetap lupa akan masa lalunya.

Keesokan harinya saat Thomas berjalan berkeliling tiba-tiba diserang oleh Ben yang merupakan seorang pelari sambil berkata “saya tahu kamu, ini semua salah kamu”. Thomaspun kebingungan dan meminta tolong kepada yang lain. Alby menjelaskan bahwa Ben telah disengat oleh Griever pada siang hari dan dampaknya adalah mengoceh tidak karuan dan menyerang orang. Sebagai tradisi karena tidak ada obatnya maka Ben dimasukkan kembali ke dalam labirin sebagai korban untuk Griever.

Di pagi harinya Alby bersama Minho (Ki Hong Lee) masuk ke dalam labirin untuk menyelidiki mengapa Griever muncul di siang hari dan menyengat Ben. Sampai menjelang malam dan pintu akan tutup meeka masih tidak muncul. Tiba-tiba muncul Minho yang menuntun Alby karena luka tersengat Griever dan sayangnya tidak ada yang menolong sama sekali padahal pintu sudah bergerak menutup. Thomaspun memutuskan menolong mereka dengan menerobos pintu yang sudah menyempit sehingga mereka bertiga terjebak dalam labirin.

Tidak ada tempat yang bisa dijadikan persembunyian terlebih lagi Alby yang dalam kondisi pingsan. Muncul monster laba-laba Griever diujung jalan maka Thomas berusaha menyembunyikan Alby dengan cara mengikatnya ditanaman yang merambat ditembok dan menariknya ke atas. Thomas berlarian dikejar oleh Griever sedangkan Minho memisahkan diri terlebih dahulu. Thomas cukup cerdik dengan memancing Griever masuk ke dalam tembok yang bergerak dan akhirnya tewas terjepit tembok labirin. Thomas, Minho dan Alby kembali masuk ke Glade sehingga mengagetkan orang-orang karena belum ada yang selamat dari monster tersebut bahkan Thomas berhasil membunuhnya.

Tiba-tiba lift muncul kembali dari dalam tanah dan muncullah seorang wanita untuk pertama kalinya bernama Teresa (Kaya Scodelario) dengan membawa kertas yang bertuliskan “dia yang terakhir” dan dua buah obat suntikan. Sempat memanggil nama Thomas lalu pingsan. Semua orang menjadi heran bercampur dengsn teka-teki untuk menebaknya.

Thomas dan Minho kembali masuk labirin untuk mencari jalan keluar dan mereka menemukan sebuah alat dalam tubuh Griever yang telah mati sebelumnya. Alat tersebut dibuat oleh WCKD yang berarti monster tersebut dibuat oleh perusahaan yang sama dengan yang mengirim mereka termasuk bahan makanan dan peralatan yang ada kode WCKD. Pada alat tersebut mempunyai angka 7 yang berarti monster tersebut berasal dari zona 7 dimana di dalam labirin dibagi menjadi beberapa zona. Mereka menuju ke zona 7 dan alat tersebut tiba-tiba berbunyi yang menunjukkan arah pintu keluar. Namun labirin berubah bentuk sehingga mereka cepat-cepat berlari kembali ke Glade.

Kondisi Alby memburuk dan mengoceh bahwa Thomas adalah favorit mereka. Thomas memutuskan untuk menyuntikkan obat yang dibawa Teresa kepada Alby walaupun belum tahu apa fungsinya dan obat tersebut berhasil menyembuhkan Alby. Tiba-tiba pintu Glade terbuka dan masuk Griever menyerang mereka semua.

Thomas menyadari bahwa setiap orang yang disengat Griever akan ingat masa lalunya jadi bukan sekedar mengoceh tidak karuan. Akhirnya Thomas memutuskan untuk menusukkan pada dirinya sengat yang sempat tertinggal dari Griever yang menyerang sebelumnya. Thomas menjadi ingat akan masa lalunya bahwa dirinya adalah seorang analis yang bekerja pada WCKD, termasuk juga Teresa. WCKD melakukan uji coba pada mereka dan memonitornya. Namun Thomas dan Teresa dari hati nuraninya merasa tidak setuju atas perlakuan tersebut. Thomas pulih kembali setelah Teresa memberi suntikan kedua yang dibawanya. Thomas menceritakan kepada orang-orang apa yang diketahuinya tetapi Gally yang sejak semula tidak suka dengannya justru memerintahkan untuk memenjarakannya bersama Teresa.

Thomas mengajak Newt dan kelompoknya untuk masuk ke dalam labirin karena ada harapan bisa keluar di zona 7 yang ditemukannya sebelumnya. Namun hambatan ada pada Gally yang merasa nyaman dan aman tinggal di Glade. Thomas dan kawan-kawan berhasil masuk dalam labirin dan menuju zona 7 tetapi Griever tidak tinggal diam dan memburu mereka sehingga terjadi pertarungan yang seru. Akhirnya mereka berhasil membuka pintu keluar dan dihadapannya ada lorong panjang. Diujungnya mereka membuka pintu lagi dan ternyata sebuah laboratorium yang didalamnya berisi orang-orang yang sudah meninggal dengan luka tembak.

Thomas membuka rekaman kamera dan muncullah seorang wanita bernama Ava Paige yang merupakan pemimpin WCKD. Dia mengatakan bahwa mereka adalah orang-orang pilihan yang telah selamat dari kehancuran bumi akibat semburan api matahari. Mereka menjalani test agar dapat ditemukan obat penyebab mereka bisa bertahan. Lalu muncul pasukan tentara dengan wajah tertutup menembak semua pegawai WCKD. Ava mengucapkan selamat karena berhasil lulus tes dan selanjutnya bunuh diri dengan menembak kepalanya sendiri.

Tiba-tiba muncul Gally dengan membawa pistol dan mengancam Thomas. Disaat yang bersamaan tombak menancap pada dada Gally tapi sayangnya pistol sudah meletus dan mengenai Chuck. Thomas sedih akan apa yang terjadi. Tak disangka muncul para tentara dengan muka tertutup yang sama dalam video rekaman menyelamatkan mereka dan membawanya dengan helicopter. Tampak dari helikopter bahwa bangunan-bangunan hancur dan berantakan serta nyaris tidak ada kehidupan disana.

Rupa-rupanya Ava Paige berpura-pura mati. Dia kembali berkumpul dengan para dewan direksi dan mengatakan bahwa program tes berhasil namun tidak menyangka akan banyak yang selamat. Tapi akan ada tes tahap kedua yang akan dihadapi mereka.

Film ini cukup menarik dengan menampilkan bintang-bintang muda yang dapat bermain dengan bagus. Dylan O’Brien bermain dengan baik dan mampu memerankan sosok tokoh yang cerdik dan juga mimik wajah yang mampu menunjukkan keberaniannya serta kedipan-kedipan matanya yang menunjukkan kebingungannya. Ditunjang dengan wajah yang tampan sangat cocok memerankan Thomas. Will Pouter bermain dengan baik, alisnya yang khas bisa menunjang perannya sebagai orang jahat. Jadi dengan melihat wajahnya saja orang sudah bisa tahu bahwa dialah biang keroknya. Kaya Scodelario sebagai satu-satunya wanita disini bermain biasa saja dan memang perannya tidak banyak sehingga tidak bisa tampil maksimal.

Kelemahan dari film ini yaitu tidak disebutkan mengapa Thomas dan teresa bisa dikirim disana. Apakah karena dipaksa atau sukarela melibatkan diri ke dalam Glade. Demikian juga bagaimana semua orang bisa terpilih masuk ke dalam Glade. Selanjutnya monster Griever yang pada tampilan pertama digambarkan mirip dengan laba-laba namun pada akhirnya monster ini mirip dengan kalajengking yang ekornya bisa dipakai untuk senjata. Lalu markas WCKD yang berada sejajar dengan tanah menjadi pertanyaan karena sebelumnya orang-orang dikirim menggunakan lift dari bawah tanah menuju permukaan tanah.

Film yang cukup menegangkan dan membuat teki-teki akan apa yang hendak terjadi. Cocok untuk menjadi tontonan para remaja dan orang tua. Tentu saja akan ada seri berikutnya.



Saturday, 20 September 2014

Hercules




Hercules
-----------

Legenda Hercules adalah cerita kepahlawanan yang berasal dari Yunani. Hercules merupakan manusia setengah dewa karena ayahnya adalah dewa Zeus dan ibunya adalah manusia biasa. Dewa Hera yang merupakan istri dari dewa Zeus merasa cemburu sehingga memusuhi terus Hercules. Diadaptasi dari buku komik Hercules, The Thracian Wars yang terbit pada tahun 2008 hasil karya Steve Moore dan Admira Wijaya. Wah ada nama yang berbau Indonesia nih. Benar, Admira Wijaya adalah seorang illustrator yang berasala dari Malang, Indonesia.

Cerita yang disajikan dalam film ini berbeda dengan legenda biasanya karena pertarungan dengan makhluk-makhluk aneh tidak disajikan secara utuh melainkan berupa cuplikan-cuplikan singkat. Hanya beberapa saja yang dimunculkan dari dua belas tugas melawan makhluk-makhluk unik antara lain singa Nemea, Hydra, rusa Ceryneia, babi raksasa, burung Stymphalian, banteng Kreta, kuda Diomedes, sabuk Hippolyta, raksasa Geryon, apel Hesperides, anjing berkepala tiga dan membersihkan kandang Augen.

Hercules (Dwayne Johnson) adalah seorang kepala dari sebuah kelompok bayaran yang terdiri dari Amphiaraus (Ian McShane), Autolycus (Rufus Sewell), Atalanta (Ingrid Bolso Berdal), and Tydeus (Aksel Hennie). Suatu hari datang Ergenia yang meminta kepada Hercules untuk menolong ayahnya, raja Cotys dari kerajaan Thrace dari serangan lawan yaitu Rhesus. Imbalan yang diberikan adalah emas seberat tubuh masing-masing sehingga terjadi kesepakatan.

Hercules dkk mengajari dan melatih para penduduk untuk berperang dan menghadapi musuh. Raja Cotys menyerbu desa Bessi walaupun sudah diingatkan oleh Hercules bahwa pasukannya belum siap untuk bertempur. Benar, banyak korban dari sisi raja Cotys akibat pertempuran tersebut. Herculespun kembali melatih mereka agar lebih terampil dan kuat.

Raja Cotys dan pasukan kembali menuju ke gunung Asticus dan mereka melihat dari jauh Centaur manusia berkaki kuda. Padahal itu adalah Rhesus yang sedang menunggang kuda biasa. Terjadi pertarungan antara mereka dan Rhesus berhasil dikalahkan dan dibawa ke kerajaan Thrace untuk ditahan. Ergenia merasa kasihan terhadap Rhesus karena rupanya dia adalah suaminya yang terpaksa memisahkan diri dan melawan ayahnya. Hercules sadar bahwa semua ini diotaki oleh raja Cotys dengan memanfaatkan dirinya. Ergenia meminta Hercules agar membawa anaknya yang bernama Arius agar selamat karena dia adalah pewaris tahta bila raja Cotys meninggal.  

Hercules menghadap raja Cotys dan menyampaikan kekecewaannya tapi raja Cotys malah menginginkan agar dia menjadi panglima perangnya. Hercules tidak mau dan mengundurkan diri dengan membawa emas hasil kerjanya. Namun hati nuraninya berontak untuk kembali ke kerajaan dan membebaskan Rhesus. Ternyata pasukan tentara sudah mengepungnya dan menangkap Hercules dkk. Didalam penjara muncullah raja Eurystheus yang bekerjasama dengan raja Cotys sambil membawa piaraannya berupa tiga ekor serigala. Hercules sadar bahwa waktu dulu dialah orang yang meracuninya sampai pingsan dan serigalanya membunuh istrinya serta anak-anaknya.

Rupa-rupanya karena ambisi raja Cotys yang besar maka Ergeniapun hendak dipancung. Tentu saja Hercules dengan kekuatan yang dimilikinya berhasil meloloskan diri dari rantai yang mengekangnya dan menyelamatkan Ergenia. Terjadi perkelahian antara Hercules dan tiga ekor serigala yang dimenangkan oleh Hercules. Pada akhirnya dia membunuh raja Eurystheus sebagai balas dendamnya.

Hercules dkk hendak pergi meninggalkan kerajaan namun di tangga teras sudah dikepung raja Cotys dan pasukannya termasuk menyandera Arius. Terjadi pertarungan yang pada akhirnya dimenangkan oleh Hercules.

Cerita dalam film ini sederhana sekali dan saking sederhananya tidak ada yang menonjol dalam sisi pendalaman karakter pemerannya. Padahal dengan bintang besar seperti Dwayne Johnson seharusnya bisa dieksplore lebih jauh dan tidak hanya sekedar memamerkan otot-otot tubuhnya. Keramaian dan keriuhan perang tidak digarap secara kolosal sehingga tidak terjadi kehebohan yang bisa membuat penonton merasakan gregetnya. Penggunaan teknologi komputer dalam membuat makhluk-makhluk binatang cukup baik dan terlihat halus namun sayang ditampilkannya hanya sebentar dan sekedar sekedar cuplikan.

Ekspektasi penulis yang besar akan film ini ternyata salah. Nama besar Hercules yang terkenal sebagai legenda manusia setengah dewa ternyata bermain seperti prajurit biasa.